Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) melalui Lembaga Kaderisasi Nasional (LKN) saat menggelar Pendidikan Kader Penggerak Bangsa. PALAPA POS/Yudha.

PKB Bekali Milenial & Gen Z Hadapi Pemilu 2029

KOTA BEKASI – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) melalui Lembaga Kaderisasi Nasional (LKN) menggelar Pendidikan Kader Penggerak Bangsa bagi 200 peserta dari Kota Bekasi dan Depok. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari di Islamic Center Bekasi, Sabtu (13/12/2025).

Pendidikan kader ini dipimpin langsung oleh Anggota DPR RI dari Fraksi PKB, H. Sudjatmiko, sebagai bagian dari upaya mempersiapkan kader menjelang Pemilu 2029. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi sarana penanaman ideologi partai kepada para kader baru.

Kegiatan ini menjadi bagian dari strategi jangka panjang PKB dalam membentuk kader-kader yang tidak hanya memahami ideologi partai, tetapi juga siap berkontribusi aktif dalam kehidupan politik nasional.

“Salah satu fungsinya adalah penanaman ideologi partai. Kami ingin memberikan pemahaman bahwa berpolitik itu membawa banyak manfaat dan kebaikan,” ujar Sudjatmiko.

Ia menambahkan, materi yang disampaikan dirancang untuk membekali para kader baru dengan pemahaman mendalam tentang politik yang positif dan konstruktif. Peserta didominasi oleh generasi milenial dan Gen Z, yang dinilai memiliki potensi besar dalam membangun masa depan bangsa.

“Komposisinya mayoritas milenial dan Gen Z. Mereka punya ruang dan waktu yang lebih luas untuk berkembang. Setiap tahun kami targetkan 200 peserta, dan mereka bukan dari struktur partai, melainkan dari masyarakat umum,” jelasnya.

Sudjatmiko menargetkan, dalam lima tahun ke depan PKB dapat mencetak 1.000 kader penggerak bangsa yang berkualitas. Ia menegaskan bahwa program ini merupakan mandat khusus dari Fraksi PKB DPR RI, berbeda dari program kaderisasi yang dijalankan oleh DPRD tingkat kota atau provinsi.

“Ini khusus untuk kaderisasi DPR RI. Setiap tahun kami diwajibkan menggelar satu kali kegiatan, minimal 150 peserta. Tahun ini kami hadirkan 200 peserta, terdiri dari 150 dari Bekasi dan 50 dari Depok, sesuai dengan daerah pemilihan saya,” paparnya.

Sementara itu, Ketua Panitia, Suhendi, menyampaikan bahwa kegiatan ini dirancang dengan materi yang komprehensif sebagai bentuk penguatan kader PKB dalam menghadapi kontestasi politik 2029.

“Kami ingin memperkuat kader. Hari ini PKB berbeda dari partai lain, karena sejak dini sudah menyiapkan langkah strategis untuk kemenangan di 2029,” kata Suhendi.

Ia juga menekankan pentingnya merawat jaringan dan simpul-simpul yang telah dibangun sejak Pemilu 2019 melalui komunikasi dan kolaborasi yang intensif dengan pengurus di tingkat kecamatan (PAC).

“Inilah cara kami memperkuat dan merawat simpul-simpul yang sudah terbentuk sejak 2019. Salah satunya dengan terus menjalin komunikasi dan kolaborasi bersama PAC di setiap wilayah,” tambahnya.

Terkait kriteria peserta, Suhendi menegaskan bahwa tidak ada batasan khusus. Fokus utama adalah pada regenerasi kepemimpinan, terutama dari kalangan muda.

“Kami terbuka untuk siapa saja, terutama generasi Gen Z. Simpul-simpul yang sudah ada juga terus kami perkuat,” pungkasnya. (Yud).

Previous Post Wakil Wali Kota Bekasi Resmikan Objek Wisata Situ Rawa Toke: Dorong Perekonomian Warga
Next PostDonasi Ratusan Juta dari Warga Jatiasih untuk Korban Bencana Sumatra