Koordinator Pusat Aswaja Youth Movement, Tela Mutia. PALAPA POS/Yudha.

Gus Yahya Harus 'Legowo' Terima Desakan Mundur Sebagai Ketua PBNU

CIANJUR - Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), K.H. Miftachul Akhyar mendesak Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya untuk mengundurkan diri sebagai Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

Desakan ini terkait dengan kontroversi kehadiran seorang narasumber berdarah Israel yang memiliki keterkaitan dengan jaringan Zionisme Internasional di acara NU, Senin (24/11/2025).

Namun, desakan yang diserukan oleh K.H. Miftachul Akhyar tidak di gubris oleh Gus Yahya. Atas hal tersebut Koordinator Pusat Aswaja Youth Movement, Tela Mutia menyerukan supaya Yahya Cholil Staquf menunjukkan sikap kedewasaan dan kelapangan hati dalam menyikapi keputusan.

"Keputusan Rais Aam merupakan bagian dari mekanisme tertinggi dalam struktur syuriyah yang semestinya dihormati dan dijalankan oleh seluruh kader NU," ucapnya kepada palapapos.co.id.

“Tradisi NU, sikap tawadhu’, adab organisasi, dan penghormatan kepada keputusan Syuriyah adalah prinsip fundamental," sambungnya.

Lebih lanjut, dirinya berharap kepada Gus Yahya untuk menampilkan keteladanan serta menerima keputusam tertinggi yang diserukan oleh Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

"Kami berharap Ketua Umum dapat menampilkan keteladanan itu dan menerima keputusan Rais Aam dengan lapang dada,” tukasnya. (Yud).

Previous Post Bupati Humbahas Oloan Nababan Sambut dan Apresiasi Peserta Didik Program GIP
Next PostTela Mutia: Kampanye Anti Kekerasan Terhadap Perempuan Harus Berkelanjutan