Ketua DPC PKB Surabaya Musyafak Rouf (dua dari kiri) saat acara kepartaian.PALAPA POS/Istimewa

SURABAYA - Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Surabaya, Jatim, Musyafak Rouf menyatakan siap mendampingi Whisnu Sakti Buana sebagai bakal calon wakil wali kota untuk maju di Pilkada Surabaya 2020.

"Iya serius, sudah ketemu sama Whisnu, ada saksinya Syaifudin Zuhri (mantan Sekretaris DPC PDI Perjuangan Surabaya)," kata Musyafak Rouf di Surabaya, Kamis (12/9/2019).

Menurut dia, pertimbangan mendampingi bakal Calon Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana dari PDI Perjuangan karena dianggap sudah memenuhi syarat dibandingkan dengan bakal cawali Surabaya lainnya.

Diketahui Whisnu Sakti Buana selain pernah menjabat sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Surabaya selama dua periode juga berpengalaman di pemerintahan karena sudah hampir dua periode menjabat sebagai Wakil Wali Kota Surabaya.

Saat ditanya apakah ini menjadi peluang koalisi PDI Perjuangan dan PKB di Pilkada Surabaya 2020 terbuka lebar, Musyafak Rouf mengatakan dalam dunia politik semua kemungkinan pasti ada. "Menurut saya itu yang tepat mas," katanya.

Wakil Ketua DPC PKB Surabaya Mahfudz sebelumnya mengatakan sudah ada pertemuan antara Ketua DPC PDI Perjuangan Surabaya Adi Sutarwijono dengan Wakil Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana serta Musyafak Rouf.

Hanya saja, lanjut dia, pertemuan itu belum seratus persen membahas koalisi antara PDI Perjuangan dan PKB.

"Semuanya kan masih cair. Kita pun berkomunikasi dengan semua partai. Meski koalisi PDI Perjuangan-PKB ini kan sudah berangkat dari level pusat ke daerah. Jadi memang harapannya berlanjut," katanya.

Dari pertemuan yang dilakukan muncul opsi pasangan calon Whisnu Sakti Buana-Musyafak Rouf. Menurut Mahfudz, Ketua DPC PKB Kota Surabaya Musyafak Rouf yang juga mantan Ketua DPRD Kota Surabaya itu dianggap sosok yang tepat.

"Popularitasi sudah punya dan kemampuannya pun juga sudah terbukti. Sepak terjangnya dalam dunia perpolitikan Surabaya juga luar biasa. Beliau sangat paham tentang Surabaya. Representasi NU pula," kata Wakil Ketua Fraksi PKB di DPRD Surabaya ini. (ant)

Comments

Leave a Comment

Berita Lainnya

Rafly Rayhan Al Khajri Beberkan Alasan Wakil Rektor III Bekukan Program EM UB

MALANG – Presiden Eksekutif Mahasiswa Universitas Brawijaya (EM UB) Rafly Rayhan Al Khajri menegaskan pembekuan program kerja EM UB oleh Wakil Rektor III Dr. Setiawan No

Pemkot Bekasi Serahkan Bantuan Korban Gunung Semeru Melalui Pemkab Lumajang

LUMAJANG - Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bekasi Tri Adhianto di Pendopo Arya Wirajaya menyerahkan bantuan kemanusiaan untuk korban bencana erupsi Gunung Semeru kepada B

Risma Dianugerahi Doktor Honoris Causa di Tongmyong Univercity Korsel

SURABAYA - Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini dianugerahi gelar Doktor Honoris Causa atas profesionalisme dan dedikasinya dalam bidang arsitektur oleh Tongmyong Univercity di Busan, Korea

KPU Tegaskan Anggaran Pilkada Surabaya 2020 Belum Siap

SURABAYA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menegaskan bahwa anggaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Surabaya 2020 sekitar Rp85,3 miliar belum siap meski tahapan pilkada sudah berjalan sejak

PDIP Ngawi Tetapkan Dua Bakal Calon Bupati

NGAWI - Panitia internal DPC PDI Perjuangan (PDIP) Ngawi menetapkan dua bakal calon bupati yang nantinya direkomendasikan untuk maju dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) setempat tahun 2

Mahfud MD Berharap Imam Nahrawi Tegar Jalani Proses Hukum

SURABAYA - Pakar hukum ilmu tata negara Prof Mahfud MD berharap mantan Menteri Pemuda dan Olahraga RI Imam Nahrawi diberi ketegaran dan kesabaran menjalani proses hukum yang saat ini sedang