
Ketua Komisi II DPRD Kota Bekasi beserta anggota Komisi melakukan sidak di pasar kranji.(PALAPAPOS/YUDHA)
BEKASI – Upaya memberikan kenyamanan kepada para pembeli di pasar tradisional, Komisi II DPRD Kota Bekasi yang dipimpin langsung oleh Ketua Komisi, Arif Rahman melaksanakan Inpeksi Mendadak (sidak) di dua pasar, yakni, Pasar Kranji dan Pasar Jatiasih.
"Kami melakukan inspeksi mendadak di Pasar Jatiasih dan Pasar Kranji karena niat untuk melihat langsung apa yang dikeluhkan masyarakat. Di Pasar Jatiasih sendiri banyak keluhan dari pedagang mengenai bangunan yang bocor dan kalau hujan banjir. Kita meminta kepada pengembang untuk membuat drainase di Tempat Penampungan Sementara (TPS),"ujar Ketua Komisi Dua Arih Rahman.
Pihaknya berharap agar pembangunan tidak telat sesuai dengan jadwal yang sudah ada di Perjanjian Kerja Sementara (PKS) dan sesuai dengan standar, Selasa, (27/04/2021)
"Selain Pasar Jatiasih, kita juga melakukan sidak di Pasar Kranji. Di Pasar Kranji sendiri tempat penampungan sementara belum mencukupi, apalagi badan jalan dijadikan tempat penampungan sementara dan itu pastinya membuat macet," tuturnya.
Hasil dari inspeksi mendadak tersebut Arif Rahman akan melakukan rapat kerja bersama dan akan melihat fungsi pembangunan sesuai atau tidak.
"Di samping ini kan, KPKNL sudah melakukan lelang dan seharusnya sudah melakukan pembongkaran. Tapi sekarang belum ada kegiatan tersebut, ini menjadi tanggung jawab pengembang,"pungksnya.(yud).
Penulis : Yudha
Editor : Benys
Comments
Leave a Comment