Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto. PALAPA POS/Istimewa

SURABAYA - Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto memilih tetap menjadi sekjen di partainya ketimbang sebagai menteri Pemerintahan Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin periode 2019-2024.

"Saya ini memang dedikasinya di partai dan bertugas di partai juga terhormat," kata Hasto kepada wartawan di Kantor DPD PDI Perjuangan Jawa Timur di Surabaya, Jumat (18/10/2019).

Menurut Hasto, bertugas di partai dan di posisi apapun merupakan tugas sangat terhormat, terlebih sebagai pengurus memiliki tugas mengorganisasi rakyat. Ia juga mengaku sudah menyampaikan ke Ketua Umum Megawati Soekarnoputri bahwa ketika ada pilihan maka lebih memilih bertugas di partai sebagai sekjen.

"Apalagi passion saya juga mengajar di partai, dan bertemu pengurus partai sudah membawa tanggung jawab serta energi perjuangan tersendiri," ujar dia.

Selain itu, kata dia, masih banyak kader yang lebih hebat dan tepat sebagai menteri, bahkan ia telah meminta izin ke Megawati usai ditunjuk sebagai sekjen kali kedua usai kongres beberapa waktu lalu bahwa sebagai sekjen memerlukan totalitas.

"Kalau saya yang jadi menteri malah tidak pas, sebab masih banyak yang lebih hebat daripada saya. Saya juga izin ke Bu Mega, sekjen memerlukan totalitas dan tidak mungkin dirangkap," katanya.

Alumnus UGM Yogyakarta tersebut juga menyatakan dirinya bukan manusia super karena banyak tugas partai yang harus dijalankan, termasuk mendidik rakyat hingga menyiapkan calon pemimpin.

Maka, lanjut dia, merupakan tugas mulia menyiapkan calon pemimpin hingga jadi kepala daerah yang berhasil dan sukses menyejahterakan rakyatnya karena tercatat sebagai pencapaian tak kalah pentingnya dari seorang menteri. (red)

Comments

Leave a Comment

Berita Lainnya

Tri Adhianto Siap Jadi Wali Kota Bekasi, Ini Buktinya

KOTA BEKASI - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bekasi akan berlangsung pada November 2024 mendatang. Setiap partai politik mulai mempersiapkan kader terbaik untuk berkon

Mantap...Nikson Nababan Masuk Bursa Balon Gubernur Sumatera Utara

TAPANULI UTARA - Menjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumatera Utara, banyak para politisi dan tokoh mulai menampilkan dirinya. Terlebih, Ketua DPC PDI Perjuangan

Calon Wali Kota Harus Punya Chemistry, Sholihin : Saya Punya Hubungan Baik Dengan Siapapun

KOTA BEKASI -  Warga Kota Bekasi akan memilih calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota di Pilkada 2024 yang berlangsung pada November mendatang. Munculnya beberapa kandidat Ca

Mencari Partai Koalisi, Tri Adhianto Mulai Lakukan PDKT

KOTA BEKASI - Pergerakan perpolitikan di Kota Bekasi masih terbilang dinamis hingga saat ini, meski kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 terbilang sudah dekat.

Usai Tidak Menjabat Kepala Daerah, Relawan Dukung Tri Adhianto Ikut Pilkada

KOTA BEKASI - Usai tidak menjabat sebagai kepala daerah, Tri Adhianto sepertinya akan di calonkan kembali menjadi Wali Kota Bekasi Periode 2024-2029. Pasalnya

Nama Cawalkot Mulai Muncul, TMP Kota Bekasi : Tri Adhianto Masih Teratas

KOTA BEKASI - Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bekasi pada November 2024, mulai bermunculan nama-nama tokoh yang akan mengikuti kontestasi tersebut, seperti Heri