IST.

Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto Apresiasi Keberhasilan Apung Widadi Pimpin PT Migas (Perseroda)

KOTA BEKASI - Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto apresiasi keberhasilan Direktur Utama PT Migas (Perseroda) Kota Bekasi, Apung Widadi yang telah melakukan perubahan yang signifikan terhadap perusahaan tersebut, Selasa (15/7/2025).

Tri Adhianto mengaku bangga dengan capaian kinerja jajaran PT Migas (Perseroda) yang merupakan salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Padahal sebelumnya merugi kini dapat bangkit dan bahkan mendapatkan penghargaan di tingkat nasional.

"Saya ingat betul di tahun 2022 dilantik menjadi Plt Wali Kota Bekasi pada saat itu bulan Februari, baru kali ini sampai ke area Jatinegara ini, PT Migas. Ternyata lokasinya Ini di tengah pemukiman penduduk, kita lakukan ekspansi untuk pengembangan dan rasa nyaman bagi masyarakatnya," ucap Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto.

Lebih lanjut, ia menyatakan bahwa untuk Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di Kota Bekasi bisa belajar dari PT Migas (Perseroda) supaya perusahaan yang dipimpin mengalami peningkatan.

"Ini motifasi untuk BUMD lainya. Tahun 2022 masih mines, uang yang masuk juga untuk bayar utang, dari ratusan juta saat ini miliaran. Tapi terkait keinginan ekspansi di luar Kota ingin mengelola gas dan ikut tender liat juga posisioning kita di internal liat SDM, keuangan jangan sampai progres yang baik malah berkurang," ungkapnya.

"Yang paling penting adalah pembuktian kinerja, tahun buku dan jejak digital kebaikan harus di tingkatkan, BLUD RSUD, Perumda Tirta Patriot, tata kelola perusahaan juga harus di perbaiki, belajar dari PT Migas," sambungnya.

Sementara Direktur Utama PT Migas (Perseroda) Kota Bekasi, Apung Widadi menambahkan, kerjasama antara KSO Pertamina, Migas dan Foster Oil & Energy telah dilakukan perpanjangan hingga 2035. Sudah melalui Pendampingan Hukum Oleh Kejaksaan Tinggi Jawa Barat.

Dari hasil kerjasama yang diperpanjang, banyak keuntungan untuk Kota Bekasi. Diantaranya adalah Proyeksi Deviden 50 Miliyar dan pendapatan yang mencapai 160 Miliyar Dana Bagi hasil Migas langsung ke APBD dari Kemenkeu karena Kota Bekasi sebagai daerah penghasil Migas.

"Alhamdulillah berkat arahan pak Wali, renegosiasi dan perpanjangan dengan KSO berhasil kami lakukan, dimana terjadinya perubahan kesepakatan yang tadinya 90:10, saat ini menjadi 80:20. Berkat itu juga, penyertaan modal pada tahun 2009 3,1 Miliyar, berhasil kami kembalikan ke Pemerintah Kota Bekasi. Hingga 2035 nanti, proyeksi pendapatan untuk Kota Bekasi Deviden mencapai 50 Miliyar dan 160 M Perkiraan DBH Migas langsung ke APBD," papar Apung.

Saat ini PT Migas (Perseroda), lanjut Apung sedang mencoba ekspansi untuk mengikuti lelang pada sumur gas diluar Kota Bekasi. Hal tersebut dilakukan untuk memperluas jaringan minyak dan gas untuk Kota Bekasi kedepan.

"Sebagaimana rekomendasi RKAP Pemkot dan DPRD pada tahun 2024 dan juga perencanaan perusahaan, kita juga sedang melakukan ekspansi keluar daerah untuk mendapatkan jaringan sumur minyak dan gas. Doakan saja agar semua berjalan lancar dan bisa menghasilkan pendapatan lebih untuk kemajuan Kota Bekasi," pungkasnya. (ADV).

Previous Post Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto Resmi Melantik Aldo Sirait Sebagai Direktur BUMD
Next PostIndosat Ooredoo Bersama PT Harapan Karunia Makmur Luncurkan HiFi HKM 127+