Proses perbaikan turap Kali Rawalumbu yang sempat mengalami longsor beberapa waktu lalu. PALAPA POS/Yudha.
Respons Cepat Pemerintah Atasi Longsor Turap Kali Rawalumbu, Warga Apresiasi
KOTA BEKASI - Warga Kecamatan Rawalumbu menyampaikan apresiasi atas selesainya perbaikan turap Kali Rawalumbu yang sempat mengalami longsor beberapa waktu lalu. Perbaikan tersebut dinilai telah memberikan rasa aman dan mengurangi kekhawatiran, khususnya bagi warga yang tinggal di sekitar bantaran kali.
Salah satu warga, Ahmad (45), mengungkapkan bahwa kondisi turap yang sempat longsor menimbulkan kekhawatiran, terutama saat musim hujan. Selain berpotensi menyebabkan banjir, kondisi tersebut juga dikhawatirkan membahayakan rumah-rumah warga yang berada tak jauh dari aliran kali.
“Alhamdulillah sekarang sudah diperbaiki. Warga merasa lebih tenang karena turapnya sudah kokoh kembali. Kami mengapresiasi respons cepat dari pemerintah,” ujarnya, Selasa (23/12/2025).
Ahmad juga menyampaikan apresiasi kepada kontraktor pelaksana yang dinilai tanggap dan bertanggung jawab dalam menyelesaikan permasalahan tersebut.
“Ini mencerminkan profesionalisme dan komitmen pelaksana dalam menyelesaikan pekerjaan secara tuntas. Kami juga berterima kasih kepada Bapak Wali Kota yang langsung turun ke lapangan saat kejadian. Itu bentuk nyata kepedulian terhadap warganya,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi, Idi Sutanto, turut mengapresiasi kinerja pelaksana proyek yang dinilai kooperatif dan bertanggung jawab dalam menyelesaikan perbaikan turap.
“Alhamdulillah perbaikannya sudah selesai dengan cepat. Pelaksana menunjukkan komitmen yang baik, bahkan setelah pembayaran dilakukan, mereka tetap menjalankan masa perawatan selama enam bulan ke depan. Ini menunjukkan kesadaran akan tanggung jawab pekerjaan,” jelas Idi.
Ia menambahkan bahwa perbaikan turap Kali Rawalumbu merupakan bagian dari upaya mitigasi bencana dan penataan lingkungan. Selain memperkuat struktur turap, pekerjaan ini juga bertujuan memperlancar aliran air dan mengurangi risiko banjir di kawasan sekitar.
“Ke depan, DBMSDA akan terus meningkatkan perhatian terhadap infrastruktur pengendali banjir, khususnya di wilayah rawan longsor, demi menjaga keselamatan dan kenyamanan masyarakat,” tutup Idi. (Yud).