Untuk mengungkap pelaku perampokan pabrik Kopi PT SSC di Silangit, Reskrim Polres Taput menggandeng Tim IT Polda Sumut. PALAPA POS/Alpon Situmorang

TAPANULI UTARA – Polres Taput kordinasi dan menggandeng tim Informasi Teknologi (IT) Polda Sumut untuk melacak keberadaan dan mengungkap tabir perampokan diwarnai kekerasan ke pengusaha pabrik Kopi PT SSC di Silangit Siborongborong, Taput.

“Kita sudah kordinasi ke tim IT Polda Sumut guna melacak keberadaan pelaku melalui LAC dan CID," kata Kapolres Taput melalui Kasat Reskrim AKP Bonar Silalahi via WhatsApp (WA) kepada palapapos.co.id, Rabu (27/11/2019).

LAC maupun CID yang dimaksud Bonar yakni Location Area Code dan Cellular ID.

“Hasilnya belum keluar, bila keluar nanti inilah jadi titik awal kita melacak keberadaan pelaku yang masih proses Lidik," ujar dia.

Seperti diberitakan, saat ini Polres Taput tengah mengungkap peristiwa perampokan menimpa pemilik Pabrik Kopi PT SSC Silangit Joko Prabowo, Senin (25/11/2019).

Komplotan pelaku yang berjumlah 8 orang berhasil menguras uang pemilik senilai Rp 190 juta beserta barang usai melumpuhkan pegawai dan menyekap toke sekira pukul 03.00 WIB.

Baca Juga: Polisi Lidik Kasus Perampokan dan Kekerasan di Pabrik Kopi SSC Silangit

Kronologis perampokan disebutkan Kapolres melalui Kasubbag Humas Sutomo Simaremare yakni ada sejumlah orang yang tidak dikenal masuk ke Pabrik kopi dengan memakai Sebo dilengkapin senjata tajam berupa parang dan linggis.

Pelaku diperkirakan kurang lebih 8 orang dan langsung mengikat dan menutup mulut dan mata penjaga (security) dengan menggunakan tali plastik dan lakban.

Sebelum memasuki rumah pemilik pabrik istri korban menyalakan Alarm Pabrik untuk meminta bantuan, selanjutnya para pelaku mendatangi rumah pemilik pabrik Joko Prabowo dan didalam rumah melakukan penyekapan terhadap pemilik pabrik dan meminta uang kepada istri korban dan menyerahkan uang kurang lebih Rp 190.000.000.

Tidak berhenti sampai disitu, Sutomo menambahkan pelaku masih berusaha mencari barang berharga, sekira jam 03.45 WIB Kapolsek Siborongborong ditelepon Danramil Siboringborong dan mengimformasikan ada perampokan di pabrik Kopi SSC Silangit, sekira 04.00Wib.

Saat Kapolsek beserta anggota tiba di TKP dan langsung melakukan penyisiran, ditemukan korban Joko, istri dan anak-anak telah bersembunyi diatas Pabrik. Lalu korban yang dibacok langsung dibawak ke Puskesmas Silangit untuk mendapatkan pertolongan.

Berdasarkan data dihimpun, korban atas peristiwa perampokan menimpa Pinsen (35) pegawai harian (korban luka bacok) di kepala dan dirujuk ke Puskesmas Silangit, Edward Lumban Tobing (46) Satpam, Hendra Sitompul (36), Parlin Tampubolon (48), Bakri Pandiangan (57) ketiganya Satpam, Nugroho (50) personalia, Trinani (35).

Sedangkan kerugian materil Rp 190.000.000, satu cincin dan kalung, HP Blacberry, Andromex, Metrik dan Nokia. (als)

Comments

Leave a Comment

Berita Lainnya